Awalnya saya agak alergi buat nulis blog. "Seperti buku diary" pikir saya. Bukan saya sok macho, tapi waktu SMP saya punya buku diary dan bahkan saya ga tau mesti nulis apa (mungkin karena lebih sibuk liat liat centerfoldnya playboy sama stensilannya ea yang jadi best seller jaman itu ). Jadinya mubazir aja.
Jadi ketika urusan blog ini heboh beberapa tahun lalu, saya tidak ikut kehebohannya. Dasar ga ngerti, akhirnya saya menyalahgunakan blog ini buat memajang karya kolektif saya bersama teman- teman. Saya bilang menyalahgunakan karena isi blog saya ini hanya iklan! ga ada yang lain. Iklan iklan yang menurut saya, saya ambil bagian didalamnya, yang menurut orang lain pasti dipertanyakan. Kalo ada fotonya yang motret bukan saya, yang mengolah foto dari mentah sampai jadi juga bukan saya, apalagi kalo ada 3D nya sama sekali saya ga ikut ngeklik sedikitpun, mau naik cetak juga bukan saya yang bikin final artworknya (jadi kalo dipikir pikir saya ini jobless sebenernya).
Disaat saya bersama pacar menonton TV beberapa waktu lalu (nonton sinetron seri yang sedang marak,yang bintang utamanya dapet award, uh.. betapa up to date nya saya), tiba tiba spot iklan bermunculan. Protes pun berdatangan. "Duh apaan sih iklan terus" kata pacar saya. Deg! batin saya. Wah iklan yang 60 detik aau 30 detik itu menurut saya bikin dan mikirnya jauh lebih ribet dibanding sinetronnya sendiri yang 60 menit yang sudah masuk episode 30 itu. (tidak semua semua juga si, banyak iklan yang tastenya jauh lebih rendah dari sinetron). Jadi, saya dan yang membuat sinetron itu sama-sama memperburuk nasib bangsa. Di dua bidang ini(sinetron dan iklan) punya pola yang sama. Yang bener bener bagus hanya setitik, yang buruk benar benar sebelanga.
Saya jadi mikir mikir abis itu, iklan kan sejatinya masuk ditengah tengah medium yang dinikmati orang. Seperti sinetron misalnya. Ketika berada di tengah tengah medium itu saja iklan sudah begitu menyebalkan, bagaimana kalo ga ada mediumnya sama sekali?. Seperti blog saya ini, yang isinya iklan aja. Dengan semangat yang sama untuk memberi iklan iklan yang ada di blog saya itu sebuah medium, saya nekat untuk menulis (saya ga bisa sulap jadi nulis aja). Tentu saja dengan cita cita semoga bisa sedikit lebih punya bobot daripada sinetron. Doakan saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar